Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Teori-Teori Pertumbuhan Ekonomi

Beberapa teori dikemukakan untuk menerangkan hubungan di antara berbagai faktor produksi dengan pertumbuhan ekonomi. Berikut ini teori-teori pertumbuhan ekonomi.

1) Teori Klasik

Menekankan tentang pentingnya faktor-faktor produksi dalam menaikkan pendapatan nasional dan mewujudkan pertumbuhan. Akan tetapi yang terutama diperhatikan ahli ekonomi klasik adalah peran tenaga kerja. Menurut mereka tenaga kerja yang berlebihan akan memengaruhi pertumbuhan ekonomi.

2) Teori Schumpeter

Menekankan tentang peran usahawan yang akan melakukan inovasi dan investasi untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi.

3) Teori Harrod Domar

Menunjukkan peranan investasi sebagai faktor yang menimbulkan pertambahan pengeluaran agregat. Teori ini pada dasarnya menekankan peranan segi permintaan dalam mewujudkan pertumbuhan.

4) Teori Neoklasik

Teori ini menunjukkan bahwa perkembangan teknologi dan peningkatan kemahiran masyarakat merupakan faktor yang terpenting yang mewujudkan pertumbuhan ekonomi.